Bercerita tentang Aya yang mempunyai penyakit
susumtulang belakang dan otak kecil yang mengakibkan dia tidak bisa
berlajan secara perlahan dan juga mengakibatkan semua ya indra yang
dimiliki ya tidak bisa berfungsi lagi padahal aya hanya lah anak ber
umur 15 tahun yang baru masuk ke SMA dan semua itu harus terjadi padanya
aya pun terpaksa harus menunggal kan sahabatnya,tim basket ya dan juga
orang yang sangat dia sayang yaitu Asou Kun
ini surat Aya kepada asou- kun
Untuk Asou-kun…
Karena kau mengatakan suka…
Makanya aku berikan surat ini pada kau.
Terima kasih kau selalu berada di samping aku.
Tiap kali cari impian sendiri…
Sangat marahnya Asou-kun…
Masa depan kau, tidak ada batasnya.
Tapi aku tidak sama.
Sisa masa depan aku…
Berusaha hidup terus, hanya bisa begitu saja.
Hanya begitu saja.
Jarak ini bagaimanapun tidak bisa diperbaiki…
Tiap hari berperang dengan diri sendiri.
Bingung, sakit,…
Hanya bisa mengendalikan hati begitu, tapi sudah tidak ada tenaga lagi.
Bicara fakta, bersama Asou-kun, sangat menderita.
Ini ingin dilakukan, itu juga ingin dilakukan.
Kalau aku sehat, aku akan bisa lakukan.
Selalu berpikir begitu.
Bersama dengan kau akan melakukan hal yang tidak bisa kulakukan…
Melakukan hal yang tidak nyata…
Tentu saja ini bukan salah kau.
tapi, terlalu kagum, terlalu kasihan…
Biar bagaimanapun, akan selalu berpikir sekarang sendiri.
Terlalu kasihan…
kalau begitu, tidak bisa ke depan…
Hidup terus…
Terima kasih atas semua hal yang kau lakukan.
Terima kasih walaupun aku seperti ini kau bilang suka.
Apapun tidak bisa ku balaskan kepada kau, Maaf.
Cukup, kita tidak bisa bertemu lagi.
Karena kau mengatakan suka…
Makanya aku berikan surat ini pada kau.
Terima kasih kau selalu berada di samping aku.
Tiap kali cari impian sendiri…
Sangat marahnya Asou-kun…
Masa depan kau, tidak ada batasnya.
Tapi aku tidak sama.
Sisa masa depan aku…
Berusaha hidup terus, hanya bisa begitu saja.
Hanya begitu saja.
Jarak ini bagaimanapun tidak bisa diperbaiki…
Tiap hari berperang dengan diri sendiri.
Bingung, sakit,…
Hanya bisa mengendalikan hati begitu, tapi sudah tidak ada tenaga lagi.
Bicara fakta, bersama Asou-kun, sangat menderita.
Ini ingin dilakukan, itu juga ingin dilakukan.
Kalau aku sehat, aku akan bisa lakukan.
Selalu berpikir begitu.
Bersama dengan kau akan melakukan hal yang tidak bisa kulakukan…
Melakukan hal yang tidak nyata…
Tentu saja ini bukan salah kau.
tapi, terlalu kagum, terlalu kasihan…
Biar bagaimanapun, akan selalu berpikir sekarang sendiri.
Terlalu kasihan…
kalau begitu, tidak bisa ke depan…
Hidup terus…
Terima kasih atas semua hal yang kau lakukan.
Terima kasih walaupun aku seperti ini kau bilang suka.
Apapun tidak bisa ku balaskan kepada kau, Maaf.
Cukup, kita tidak bisa bertemu lagi.
dorama ini diangakat dari kisah nyata aya yang hidup 8 tahun dengan penyakit tersebut
0 komentar:
Posting Komentar